Beranda | Hadits
Riyadhus Shalihin
No: -


Riyadhus Shalihin No. 98
98 - باب استحباب الذهاب إِلَى العيد وعيادة المريض والحج والغزو والجنازة ونحوها من طريق، والرجوع من طريق آخر لتكثير مواضع العبادة
718 - عن جابر - رضي الله عنه - قَالَ: كَانَ النبي - صلى الله عليه وسلم - إِذَا كَانَ يومُ عيدٍ خَالَفَ الطَّريقَ. رواه البخاري.
قَوْله: «خَالَفَ الطَّريقَ» يعني: ذَهَبَ في طريقٍ، وَرَجَعَ في طريقٍ آخَرَ.
719 - وعن ابن عُمَرَ رضي الله عنهما: أنَّ رسول الله - صلى الله عليه وسلم - كَانَ يَخْرُجُ مِنْ طَريق الشَّجَرَةِ، وَيَدْخُلُ مِنْ طَريقِ الْمُعَرَّسِ ، وَإِذَا دَخَلَ مَكَّةَ، دَخَلَ مِن الثَّنِيَّةِ الْعُلْيَا، وَيَخْرُجُ مِنَ الثَّنِيَّةِ السُّفْلَى. متفقٌ عَلَيْهِ.

Bab 98. Sunnahnya Berpergian Menuju Shalat Hari Raya -Shalat 'Ied-, Meninjau Orang Sakit, Haji, Peperangan, Jenazah, Dan Lain-lain Sebagainya Dari Satu Macam Jalan Dan Kembali Dengan Melalui Jalan Yang Selain Waktu Perginya Itu Karena Memperbanyakkan Tempat Ibadah


 


 


716. Dari Jabir r.a., katanya: "Nabi s.a.w. itu apabila hari raya -yakni ketika pergi untuk shalat 'ied, maka beliau menyalahi jalan -yakni jalan pulang dengan jalan datang arahnya berbeda-." (Riwayat Bukhari) Ucapannya: "Khalafath thariqa": menyalahi jalan artinya ialah bahwa perginya melalui jalan yang satu sedang pulangnya melalui jalan lainnya lagi -bukan jalan waktu perginya tadi-.


 


717. Dari Ibnu Umar radhialiahu 'anhuma bahwasanya Rasulullah s.a.w. itu keluar -dari Madinah- dari jalan Asysyajarah -yang di situ ada masjid Dzulhulaifah- dan masuk -yakni pulangnya- dari jalan Almu'arras -yang di situ ada masjid Almu'arras-. Dan jikalau beliau s.a.w. masuk Makkah maka beliau itu masuk dari jalan Tsaniyyah Ulya -yang merupakan suatu jalan sempit antara dua buah bukit- dan keluar dari jalan Tsaniyyah Sufla -atau yang disebut Asysyabikah-." (Muttafaq 'alaih)




      1   ...   95   96   97   98   99   100   101   ...   372